Semangka merupakan sumber vitamin C. Buah ini juga merupakan sumber yangs angat baik sebagai penyedia vitamin A dan vitamin B6. Selain itu semangka kaya akan thiamin, kalium dan magnesium. Sebelum menyajikan buah semangka, buah yang dibeli dicuci hingga bersih, bila perlu menggunakan sabun. Tujuannya adalah kotoran dari lapang selama proses pemasaran tidak mengontaminasi buah.
Terdapat banyak cara menyajikan semangka. Daging buah ini dapat disajikan dalam bentuk irisan tipis atau tebal sesuai selera, dipotong dadu, bahkan dibentuk bola-bola kecil. Setelah dipotong. Jika hendak didimpan dalam kulkas, senbaiknya semangka dibungkus dengan plastik. Tujuannya untuk menghindari penguapan air sehingga kesegaran buah bisa dipertahankan. Semangka utuh bisa disimpan selama dua minggu di suhu kamar.
Dalam menta semnagka sebagai buah segar, gunakan piring cekung atau wadah buah yang lebar dan agak dalam untuk buah yang utuh. Sementara untuk buah potongan dapat menggunakan piring datar yang lebar Susun potongan buah dengan kontras warna yang menarik. Misalka perpaduan antara irisan semangka merah dan semangka kuning, dan irisan melon. Selain itu dapat pula dipadukan dengan menyajikan irisan buah jeruk, nenas mangga maupun berry, anggur merah, dan anggur hijau. Perpaduan yang kontras akan membuat warna buah semakins egar dan menarik.
Hal yang perlu diperhatikan dalam penyajian adalah jangan mengosumsi buah semangka dengan gula aren karena akan membentuk racun. Hal ini akan sangat menggangu pada orang yang memiliki sistem pencernaan yang lemah. Racun ini dapat menimbulkan kejang-kejang dan diare, bahkan bisa menyebabkan kematian.
dikutip dari : Penebar Swadaya, Sobir, PhD (Kepala Pusat Kajian Holtikultura Tropika-IPB) dan Firmansyah D. Siregar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar